HOME BERITA KESEHATAN ARTIKEL MUSIK

Rabu, 08 Juni 2011

Demokrat 'Serang' Golkar di Komisi IV

Jakarta -Rapat Kerja antara Komisi IV bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang dipimpin Fadel Muhammad, Rabu malam (8/6) dengan agenda paparan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) dan Rencana Kerja Anggaran Kementerian dan Lembaga (RKAK/L) berlangsung cukup panas, meski diselingi gelak tawa. 

Ini berawal dari paparan Fadel mendapatkan kritikan, bahkan tudingan dari kader Partai Demokrat. "Tiga orang dari Partai Demokrat menyerang saya," katanya kepada Jurnalparlemen.com, usai raker. 

Ketiga kader Partai Demokrat itu adalah Iti Oktavia Jayabaya, Djoko Udjianto dan Rosyid Hidayat. Iti, misalnya, terus menerus mempersoalkan angka-angka dalam program dan rencana kerja yang dicantumkan oleh KKP. "Angka-angkanya saja banyak yang keliru antara dirjen dan kementerian. Menurut saya Bapak hanya membangga-banggakan diri saja," kata Iti. 

Sedangkan Djoko Udjianto menuding Fadel selalu mengadakan acara perikanan di kawasan Indonesia Timur. "Mengapa harus selalu di Indonesia Timur? Memangnya pemakan ikan di Indonesia Timur lebih banyak dibandingkan di Indonesia bagian barat?" tanya Djoko. 

Sementara Rosyid Hidayat menuding isteri dan adik Fadel mengatur sejumlah proyek di KKP dengan cara mendatangi sejumlah kepala dinas dan mengundang sejumlah direktur BUMN ke rumah sang isteri, Hanna Hasanah yang juga anggota DPD RI. "Jangan seperti itu, Pak," kata Rosyid.

Fadel pun ; tidak tinggal diam. Soal acara perikanan yang selalu diadakan di Indonesia Timur, bukan karena dirinya kelahiran Maluku Utara, namun karena perintah Presiden SBY. "Itu Presiden yang minta langsung kepada saya dalam rapat kabinet. Itu yang minta Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. Saya tinggal siap laksanakan," jelas Fadel. 

Acara perikanan yang akan dilaksanakan pada tahun ini adalah Sail Wakatobi di Sulawesi Tenggara dan Sail Morotai pada 2011 di Maluku Utara. ; ;

Secara terbuka pula Fadel mengungkapkan unek-uneknya terhadap sikap pemerintah SBY yang terkesan sangat liberal dalam soal impor ikan. "Akhir-akhir ini saya melihat gejala mengerikan, banyak produk dari China membanjiri pasaran mulai dari BH dan celana dalam," jelasnya. Ikan tak terkecuali. Karena itu dia berani melakukan reekspor impor ikan ilegal di beberapa tempat. "Saya tidak antiperdagangan bebas, tapi harus dikendalikan dan diatur," jelasnya. ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ;

Usai raker, ; Fadel mengungkapkan bahwa interupsi yang diajukan oleh tiga orang dari Fraksi PD ; kepada dirinya sudah masuk dalam tahap menyerang Partai Golkar. "Ini serangan Demokrat kepada Golkar," kata Fadel. Sejumlah kader Golkar di Komisi IV pun mendatangi Fadel, antara lain Firman Soebagyo dan Anton Sihombing. Mereka tampak serius membicarakan seluruh tuduhan dari Demokrat tersebut. 
(asy/asy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Lat Gab

Jakarta - TNI-AD dan Angkatan Darat Amerika Serikat (AD-AS) menggelar Latihan Bersama Garuda Shield 2011. Salah satu fokus latihan adalah menjinakkan bom rakitan dan ranjau darat yang banyak ditemui di daerah konflik.

"Dalam latihan gladi komando akan dipelajari bagaimana menangani peledak rakitan," ujar Komando Pelaksana Brigade ke-9 AD AS di Asia Pasifik (USARPAC), Brigjen Michele Compton saat upacara pembukaan latihan di Pusdik Zeni TNI AD, Bogor, Jawa Barat, Jumat (10/6/2011).

Latihan ini bertujuan menyamakan standar operasional dari negara-negara yang mengirimkan pasukan perdamaian PBB. Diharapkan TNI AD dan AD AS sama-sama bisa saling belajar teknis operasional pasukan perdamaian di daerah konflik.

"Fokus latihan diantaranya menangani ranjau di daratan, dan yang ditaruh di bangunan dan kendaraan. Serta bagaimana kita memeriksa masyarakat," ujar Dirlat Kodiklat TNI AD, Brigjen TNI Mulyono di tempat sama.

Latihan tersebut diikuti 631 personel TNI AD dan 141 personel AD AS. Selain menggelar latihan bersama, keduanya menggelar bakti sosial di Bogor.